PATUNAS.CO.ID,- Presiden BEM Universitas Batanghari Jambi, Mukhlisin Yusuf, mengaku kawan-kawan mahasiswa saat ini sedang melaksanakan ujian Semester.
Dan ada pula mahasiswa yang sudah libur ujian. Kedepan, Gerakan Mahasiswa akan melakukan orasi lebih besar untuk menuntut kinerja Gubernur Jambi, Al Haris-Abdulah Sani.
“Kenapa aksi kami tadi sore masih puluhan orang karena kawan-kawan sedang sibuk melaksanakan ujian, dan ada pula yang sudah libur. Nanti Mahasiswa Unbari akan bergerak dengan jumlah yang lebih banyak,” kata Presiden BEM Universitas Batanghari Jambi, Mukhlisin Yusuf.
Tidak hanya mahasiswa Unbari, pergerakan mahasiswa akan menggalang aksi dengan kampus-kampus yang ada di Provinsi Jambi.
Sebelumnya, Puluhan mahasiswa Universitas Batanghari (Unbari) Jambi, yang tergabung didalam Aliansi Mahasiswa, menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Provinsi Jambi, Kamis 7 Juli 2022.
Didepan Gedung Dewan, Mahasiswa menuntut kinerja dan janji Gubernur Jambi Al Haris, dan Wakil Gubernur Abdulah Sani selama satu tahun belakangan ini. Dan mereka menuntut wakil Rakyat yang hanya berdiam saja dengan kondisi Jambi hari ini. Mahasiswa menilai, Al Haris-Sani sudah gagal membangun Provinsi Jambi yang pro rakyat.
Dalam orasi, Mukhlisin Yusuf Presiden BEM Unbari mengungkapkan, ada 23 program Jambi Mantap sebagai Jargon Gubernur Al Haris untuk membangun Jambi. Namun itu tidak terealisasi selama 1 tahun ini.
“Dengan ini kami dari Mahasiswa memberikan peringatan, Kartu Kuning untuk Gubernur Al Haris,” beber Mukhlisin Yusuf.
“Jujur kami sebagai Mahasiswa sangat kecewa dengan kondisi yang terjadi di Provinsi Jambi hari ini,” ulang Mukhlisin Yusuf.
Terakhir kata orator Mahasiwa ini, dirinya bersama Mahasiswa lain menuntut Gubernur untuk cepat merealisasikan janji-janjinya kepada masyarakat.
“Sudah banyak janjinya, namun kondisi Jambi sama saja, tidak ada perubahan, tidak ada kebijakan dan program yang sudah dilakukan untuk menyentuh masyarakat, baik dibidang Perekonomian, Pendidikan, Kesehatan, Pembangunan dan lain sebagainya,” ungkap Mukhlisin Yusuf. (ynd)
Discussion about this post