PATUNAS.CO.ID,- Mahasiswa Himpunan Mahasiswa Islam Korkom Univeritas Batanghari Jambi, tadi malam melakukan aksi Solidaritas terkait polemik angkutan Batubara di Jalinsum Provinsi Jambi.
Randi Oktaviandi Ketum HMI Korkom Universitas Batanghari (UNBARI, red) menyebutkan, persoalan angkutan Batubara semakin menggila di jalan lintas Sumatera -Sarolangun-Tembesi.
Sebab angkutan Batubara ini semakin tidak bermoral, mereka hanya mementingkan diri sendiri, dan kepentingan perusahaan.
“Lebih dari 24 jam masyarakat terjebak macet, imbas dari kemacetan itu, ada salah satu pasien meninggal dunia akibat terjebak kemacetan anggkutan Batubara,” kata Randi.
Atas kondisi ini, sambung Randi, malam ini kami langsung melaksanakan aksi solidaritas.
“Kami mendesak agar Gubernur Jambi agar segera di adili atas kebijakan dan janji-janjinya. Tidak hanya kejadian macet beberapa pekan ini, namun sebelumnya ada pelanggaran HAM Berat atas kejadian hilangnya puluhan nyawa manusia diberenggus Truk angkutan Batubara dijalan,” ungkap Randi.
“Untuk apa Gubernur dan jajarannya kerjanya cuma rapat, tidak ada penyelesaian persoalan angkutan Batubara ini,” ungkap Randi.
“Dengan tidak tegasnya Gubernur Jambi, ada indikasi kami bahwa Gubenur Jambi pro terhadap pengusaha Batubara. Stop mengunakan jalan nasional atau harisout, kita akan tetap konsolidasi untuk aksi yang lebih besar,” kata Randi.
“Kalau persoalan ini terus berlarut dan tidak selesai, kami akan kirim pakaian dalam ke Rumdis Gubernur,” pungkas Randi di tengah Aksi. (ynd)
Discussion about this post