BatangHari, Patunas.co.id – Tiga hari Pasca terbakarnya Sumur milik Iwan/Asiong , Kiting dan uwal tim investigasi kembali ke memantau lokasi kejadian di dusun Senami desa Jebak kecamatan Muara Tembesi , terlihat sisa-sisa bekas lahapan si Jago merah di sekitaran lokasi. Tetapi ada pemandangan yang janggal terlihat saat tim mendekat , beberapa orang di lokasi melakukan aktifitas seperti biasanya seperti tidak ada sesuatu hal pun yang terjadi.
Tim mendekati dan bertanya kepada D selaku pelansir minyak bumi ilegal yang biasa di sebut sebagai ojek (-Read). Ojek tersebut dengan santainya menjawab “Di suruh bos sudah kordinasi jugo” , Dan Terus melanjutkan aktifitasnya .
Keanehan terlihat dan kejanggalan begitu terasa saat tim memantau lokasi terjadinya kebakaran . Para pekerja ilegal driling ini sepertinya santai saja seperti tidak terjadi apa-apa .
Sehingga memicu pertanyaan siapa orang yang menjadi backing dari iwan/asiong , kiting dan uwal ? . Apa benar semua APH sudah masuk angin menghadapi situasi ini , sehingga sama sekali tidak mampu mengambil tindakan kepada mereka ?
Pak Kapolda segera periksa anggota bapak yang sampai kini masih belum mampu mengungkap siapa sebenarnya pemilik dan backing dari sumur sumur ilegal driling ini. Tim berharap Bapak KAPOLDA Jambi segera melakukan pengecekan kepada personilnya Yang terkesan “MASUK ANGIN”.(Tim)
Discussion about this post